Weekend at Parapuar

Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) hendak menggelar event Wekeend at Parapuar Culture Hills pada Hari Sabtu (26/7) di Labuan Bajo, Manggarai Barat. Berbagai atraksi budaya akan dipentaskan sembari menikmati keindahan sunset dari ketinggian Natas Parapuar.

Rencana itu dilaporkan Dwi Marhen Yono selaku Direktur Utama BPOLBF saat beraudiens dengan Gubernur NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena di ruang kerjanya, Senin (21/7).

Asisten Deputi Pengembangan Amenitas dan Aksesibilitas Pariwisata Wilayah II itu hadir didampingi oleh Satuan Pengawas Internnya, Hirwan La Anti, Kepala Divisi Akses dan Infrastuktur, Wiwin Iswandi juga perwakilan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Manggarai Barat, Rahman.

Dalam pertemuan, Putra Banyuwangi itu juga melaporkan kegiatan kesenian aktivasi Binongko Kesusteran Yayasan St. Damian, Yayasan Penyandang Disabilitas. Sementara, event sore hingga malam di kawasan terbuka itu akan dilaksanakan setiap pekan.

Kegiatan mingguan ini agendakan penampilan pertunjukan seni budaya, pameran UMKM, kuliner lokal beserta aktivitas komunitas lainnya. Kawasan terbuka itu akan dijadikan ruang publik yang dinamis dan menarik bagi masyarakat lokal maupun wisatawan, dalam upaya penguatan Labuan Bajo sebagai destinasi pariwisata super prioritas.

Gubernur menyampaikan apresiasi atas komitmen BPOLBF dan semua pihak yang telah berkolaborasi. Beliau berharap, agar seluruh agenda tersebut dapat segera diimplementasikan bertahap dengan melibatkan masyarakat setempat secara aktif. Agar, dapat terus didorong Labuan Bajo sebagai kawasan yang hidup, inklusif dan berdaya saing.

Dwi Marhen kemudian berkesempatan dijamu malam oleh Walikota Kupang, Christian Widodo di rumah jabatannya. Selanjutnya, Direktur Utama BPOLBF itu berkenan menemui Bupati Kupang, Yosef Lede bersama staf.

Lucius Widodo Luly,S.STP,MA

Analis Kebijakan Ahli Muda

Hidup Yang Tidak Diperiksa Ulang, Tidak Pantas Dihidupi (Sokrates, 470-399 SM)